Rintihan Qalbu
Qalbu ini selalu mengharapkan sentuhan
Sentuhan cinta dan kasih sayang
Sentuhan yang menyejukkan
Yang menentramkan
Yang memberi rasa aman
Yang menggugah rasa
Yang membuat enggan
Enggan untuk berpaling
Qalbu ini ingin
memanggil “sayang”
Kepada sang
pemilik kasih sayang
Tapi....
Hiruk pikuk dunia
terlalu menggelapkan
Terlalu lembut
menyentuh qalbu
Untuk berpaling
Untuk menghilangkan
Bahkan melupakan keinginan itu
Disaat qalbu memanggil “sayang” kepada yang selain penyayang
Disaat itu pula ada satu kehampaan
Ada sesuatu keganjalan dan ketidakpuasan
Karena “sayang” yang mengharuskan dan menuntut qalbu menghampiri tempat
yang salah
“Sayang” aku
kangen
Aku rindu
Aku cinta
Kepada-Mu
“sayang”
Bantu aku menemukanmu
Bantu aku mengenalimu
Bantu aku untuk terus bersamamu
“sayang”
Sampai kapankah aku memanggilmu sayang
Akankah aku terus bersamamu ?
Mampukah aku menjagamu dalam qalbu ini ?
Akankah aku dipertemukan denganmu “sayang”
Qalbu ini selalu dihampiri gundah
Dihinggapi asa ketidak pastian
Qalbu yang selalu dilanda kecemasan
Dihantui keingintahuan masa depan
Seolah menggerogoti jiwa dan raga
Yang masa pakainya hampir punah ditelan waktu
Jauh sebelum pemilik kasih sayang menciptakan 2 hati dan 2 jiwa menjadi
satu
Sudah pasti akan diuji coba dengan berbagai rintangan
Ujian ketetapan dan keteguhan hati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar